Samarinda, Prediksi.co.id- Anggota Komisi I DPRD Provinsi Kalimantan Timur Jahidin, mengaku optimis partisipasi pemilih di Kota Samarinda saat pemilihan umum (pemilu) dan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 2024 akan meningkat, dibandingkan periode sebelumnya, yang tingkat partisipasi hanya 52,26 persen.
“Hal ini dilihat dari kinerja Komisi Pemilihan
Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) saat ini yang kompak dan
menjalin mitra dengan para stake holder,” ujar Jahidin di Samarinda, Selasa (11/4/2023).
Dirinya menjelaskan, secara kelembagaan Komisi I
DPRD Kaltim beberapa kali melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Badan
Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kaltim, KPU dan Bawaslu Provinsi
Kaltim, berkaitan dengan Langkah langkah mereka untuk menyukseskan pemilu dan
pilkada 2024.
“Dari hasil pembahasan dengan KPU dan Bawaslu,
ditemukan faktor penyebab minim partisipasi pemilih di Samarinda beberapa waktu
lalu karena kurangnya sosialisasi,” ucap Jahidin.
Namun untuk saat ini kinerja KPU, Kesbangpol dan
Bawaslu terlihat sudah punya persiapan yang matang, sehingga optimis
partisipasi pemilih di Ibu Kota Kaltim tersebut bisa meningkat, dengan target
minimal 70 persen, dari yang sebelumnya yang hanya 52,26 persen.
“Kami selaku anggota legislatif Kaltim, mendukung
penuh langkah KPU dan Bawaslu dalam menyelenggarakan pemilu dan pilkada
serentak 2024, salah satunya mendorong lembaga eksekutif dalam alokasi anggaran
untuk pemilu,” ungkap legislator dari daerah pemilihan Samarinda ini.
Sementara itu Kepala Badan Kesatuan Bangsa
dan Politik (Kesbangpol) Kaltim, Sufian Agus. menyebutkan berdasarkan data
pada pilkada 2020 lalu, tingkat partisipasi pemilih tertinggi ada di
Kabupaten Mahakam Ulu dengan persentase 78,6 persen dari 26.544 Daftar Pemilih
Tetap (DPT).
Kemudian tingkat partisipasi pemilih berikutnya
diikuti Kutai Barat dengan persentase 71,97 persen dari 113.794 DPT, berikutnya
Bontang 71,94 persen dari 121.694 DPT.
Selanjutnya tingkat partisipasi pemilih pada
pilkada 2020 lalu ditempati Kabupaten Berau 70,43 persen dari 159.254
DPT, lalu Paser 68,55 persen dari 187.877 DPT, dilanjutkan Kutim
66,51 persen dari 232.641 DPT.
"Urutan berikutnya Kota Balikpapan dengan
angka partisipasi 60,13 persen dari 443.243 DPT, terus Kutai Kartanegara
57 persen dari 488.055 DPT dan terendah Samarinda 52,26 persen dari 576.981
DPT," ujar Sufian Agus. (Di/Le/ADV/DPRD Kaltim).
Posting Komentar