Pertanian Kukar Mentereng, Panen Raya di Desa Bukit Raya Jadi Contoh


MENGGEMBIRAKAN: Wabup Rendi Solihin beserta Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun, bersama Forkompinda dan petani. (Foto: Fajar/Kaltimpedia)

Kutai Kartanegara, Prediksi.co.id- Walaupun di tengah musim kemarau yang melanda, pertanian Kukar patut diacungi jempol, pasalnya hasil panen melonjak tinggi dibanding tahun sebelumnya.

Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin didampingi Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun memimpin panen raya di Desa Bukit Raya, Kecamatan Samboja, Rabu (13/9/2023).

Rendi Solihin mengaku bersyukur atas panen padi yang dilakukan kelompok tani di Desa Bukit Raya.

Pasalnya, di tengah musim kemarau yang melanda Kalimantan Timur, Kukar masih bisa menghasilkan padi berkualitas.

"Di tengah kekeringan yang melanda daerah lain, Alhamdulillah Kukar, khususnya Desa Bukit Raya masih bisa panen," ucap Rendi kepada awak media.

Lanjut Rendi menjelaskan, Desa Bukit Raya menjadi salah satu contoh daerah yang mendapatkan manfaat atas Program Kukar Idaman, terkait percepatan dan transformasi di sektor pertanian, khusunya persawahan.

Pada kesempatan tersebut, terdapat sekitar 6,5 ton padi yang dapat dipanen.

Jumlah tersebut alami peningkatan dari panen sebelumnya, yang hanya mampu memanen padi sekitar 4 ton dalam 1 Ha.

Panen raya di Desa Bukit Raya semakin menegaskan bahwa Kukar merupakan daerah lumbung pangan di Kaltim.

"Kukar merupakan pemasok utama beras di Kaltim mencapai 45 persen, dan ini akan terus kita tingkatkan, dengan mensuport para petani peralatan dan infrastruktur," tegasnya.

"Sudah ada beberapa kecamatan yang kita tetapkan sebagai lokus pertanian khusunya sawah. Lahan-lahan yang ada akan dimaksimalkan lagi untuk menjadi lahan persawahan di wilayah inti IKN Nusantara," ungkap Rendi.

Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun menuturkan, pertanian di Kukar tak kalah dengan pertanian daerah lain. Hasil panen ini membuktikan Kukar terdepan dan bisa memenuhi pasokan kebutuhan sektor pertanian di Kaltim.

Sementara itu, Sudjoko, anggota Kelompok Tani Cempaka menilai, jika terdapat pasokan air yang melimpah, maka pihaknya dapat menghasilkan padi lebih dari 6,5 ton.

"Kalau ada air mungkin bisa jauh lebih banyak," imbuhnya.

Dengan kedatangan Rendi Solihin selaku Wakil Bupati Kukar, ia berharap agar perhatian pemerintah kepada petani semakin besar guna dapat menciptakan kemandirian pangan.

Walaupun berbagai bantuan sudah kerap diterima, namun ia tak memungkiri masih ada beberapa hal yang dibutuhkan petani.

Kebutuhan petani yang diharapkan dapat dipenuhi pemerintah, di antaranya infrastruktur jalan, saluran irigasi, biaya operasional hingga peralatan pertanian.

"Dengan adanya Pak Wakil, mudah-mudahan kebutuhan petani di sini dapat direalisasikan," pungkasnya. (Di/Le)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama