Foto: Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur, Ekti Imanuel (Hms).
Balikpapan, Prediksi.co.id- Para calon pemimpin negeri sudah mulai ditempa, dan ini menjadi salah satu konsen di Parlemen Karang Paci (DPRD Kaltim). Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur, Ekti Imanuel, menghadiri acara Malam Akrab Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan ke-71 yang berlangsung di atas Geladak Kapal Republik Indonesia (KRI) Bima Suci di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, pada Sabtu malam (26/10). Kehadiran Ekti Imanuel dalam acara ini menunjukkan dukungan DPRD Kaltim terhadap kegiatan pendidikan dan pelatihan TNI Angkatan Laut yang bertujuan mencetak perwira tangguh serta berkarakter kuat dalam menjaga kedaulatan laut Indonesia.
KRI Bima Suci, kapal layar latih tiang tinggi milik TNI Angkatan Laut, kembali ke tanah air setelah menyelesaikan Misi Pelayaran Duta Bangsa dan Latihan Praktek (Lattek) Kartika Jala Krida (KJK) tahun 2024. Kapal tersebut kini bersandar di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, sebelum melanjutkan perjalanan kembali ke pangkalan asalnya di Surabaya. Selama 84 hari, kapal ini mengarungi lautan dalam misi pelatihan yang melibatkan para taruna untuk mengasah kemampuan navigasi dan kesiapan dalam menghadapi berbagai tantangan maritim.
Selama pelayarannya, KRI Bima Suci telah menempuh jarak sekitar 10.715 kilometer dengan melewati berbagai negara, termasuk Singapura, Kamboja, Vietnam, China, Korea Selatan, Rusia, Jepang, dan Filipina, sebelum akhirnya kembali ke Indonesia melalui Balikpapan. Perjalanan panjang ini tidak hanya menjadi pengalaman praktis bagi para taruna dalam hal navigasi, namun juga memperkenalkan mereka pada diplomasi maritim dan pengenalan budaya internasional, yang merupakan bagian dari misi Duta Bangsa.
Acara Malam Akrab ini menjadi momen kebersamaan dan apresiasi bagi para taruna AAL yang telah menjalani pelatihan panjang di laut lepas. Ekti Imanuel, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa bangganya kepada para taruna yang telah menunjukkan semangat dan dedikasi tinggi selama pelatihan. Ia menyatakan bahwa pendidikan yang mereka jalani tidak hanya membentuk keterampilan militer, tetapi juga membangun karakter pemimpin masa depan yang berkomitmen menjaga kedaulatan bangsa.
“Kami sangat bangga dengan keberanian dan semangat kalian dalam menjalani pelatihan ini. Semoga pengalaman berharga ini menjadi bekal untuk menjadi perwira yang tangguh dan berdedikasi dalam menjaga kedaulatan maritim Indonesia,” ujar Ekti di hadapan para taruna dan hadirin lainnya.
Kehadiran KRI Bima Suci di Balikpapan juga disambut antusias oleh masyarakat yang berkesempatan menyaksikan kapal latih tersebut dari dekat. Kapal yang dibangun dengan teknologi modern ini tidak hanya menjadi kebanggaan TNI AL, tetapi juga menjadi simbol kekuatan dan komitmen Indonesia dalam menjaga wilayah lautnya. KRI Bima Suci dijadwalkan akan kembali ke pangkalannya di Surabaya setelah berlabuh di Balikpapan, mengakhiri misi panjang pelayarannya pada tahun ini.
Dengan pelatihan yang telah dilalui, para taruna AAL diharapkan siap menghadapi berbagai tantangan dalam menjaga dan mengamankan wilayah maritim Indonesia. Acara ini menjadi saksi atas komitmen kuat TNI AL dalam mencetak perwira-perwira andal untuk menjaga kedaulatan laut Indonesia. (Adv DPRD Kaltim/Di/Le).
Posting Komentar