Depo Arsip Jadi Tugas Berat Plt Kepala Dinas Perpustakaan Kukar, Ditarget Rampung 2026


Kutai Kartanegara – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan Kutai Kartanegara, Rinda Desianti, mengungkapkan bahwa tugas terberat yang akan ia emban ke depan adalah realisasi pembangunan depo arsip. 


Proyek tersebut menjadi prioritas karena menyangkut keberadaan dokumen penting daerah yang harus dikelola secara profesional.


“Depo arsip bukan hanya soal tempat penyimpanan, tapi pusat memori daerah. Ini harus benar-benar dipersiapkan dengan matang karena menyangkut identitas dan sejarah pemerintahan Kukar,” kata Rinda usai prosesi serah terima jabatan dari pejabat lama Hj. Aji Lina Rodiah, Rabu (9/4/2025).


Rinda menargetkan agar pemilihan lahan dapat diselesaikan paling lambat tahun 2026. Menurutnya, pembangunan tersebut tidak bisa dilakukan sembarangan karena arsip memerlukan standar khusus penyimpanan yang tahan lama, aman, dan mudah diakses.


Sekda Kukar Sunggono mendukung penuh upaya tersebut. Ia menegaskan bahwa keberhasilan dalam mengelola arsip akan menjadi fondasi penting bagi transparansi dan akuntabilitas pemerintah daerah. 


“Arsip adalah jantung administrasi pemerintahan. Tanpa pengelolaan yang baik, roda birokrasi akan pincang,” tegasnya.


Selain pembangunan depo arsip, Rinda juga berkomitmen menghadirkan kepemimpinan yang inovatif dengan menggandeng seluruh jajaran ASN untuk menciptakan terobosan di bidang literasi dan kearsipan. 


“Kita akan berusaha adaptif terhadap perubahan, menghadirkan program yang dekat dengan masyarakat, dan memperkuat budaya membaca di Kukar,” ujarnya.


Dengan tantangan besar di depan mata, Rinda berharap kerja sama seluruh pihak dapat memperlancar langkahnya. Depo arsip 2026 diharapkan menjadi tonggak baru bagi kemajuan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kukar. (Adv/Di/Le).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama