Teks foto : Kunjungan rombongan DPRD Kaltim ke daerah Kubar-Mahulu (istimewa).
SAMARINDA — Panitia Khusus (Pansus) DPRD Kalimantan Timur yang membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Gubernur Tahun Anggaran 2024 melakukan kunjungan lapangan ke Kabupaten Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu) pada 20-21 Mei 2025.
Rombongan meninjau sejumlah proyek strategis, antara lain pembangunan akses jalan penghubung antara Kabupaten Kukar dan Kubar, serta pengembangan jaringan distribusi listrik di Kampung Barong Tongkok, Kubar. Selain itu, mereka juga mengecek progres jalan penghubung Kubar menuju Mahulu.
Firnadi Ikhsan, anggota Pansus LKPj, menyampaikan bahwa berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, proyek-proyek tersebut berjalan dengan baik dan sudah memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.
“Progresnya sudah sesuai target, dan hasilnya kami harapkan bisa meningkatkan kualitas hidup warga,” kata Firnadi.
Ia menambahkan, pembangunan jaringan listrik di Kampung Barong Tongkok merupakan inisiatif Pemprov Kaltim untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang selama ini sudah sering mengajukan permohonan listrik kepada PLN tanpa hasil.
“Pemprov mengambil langkah konkret dengan membangun jaringan listrik melalui APBD. Saat ini, tiang listrik, kabel, dan trafo sudah terpasang lengkap,” ujarnya.
Proyek tersebut telah mendapatkan Sertifikat Layak Operasi (SLO) dari PLN dan tinggal menunggu proses serah terima dari Pemprov Kaltim ke PLN untuk pengoperasian secara resmi.
“Keberhasilan ini patut diapresiasi karena berhasil memenuhi kebutuhan listrik di wilayah tersebut,” tegas Firnadi.
Lebih lanjut, pihaknya menegaskan komitmen DPRD Kaltim untuk terus mendorong percepatan penyediaan listrik di daerah-daerah lain. Saat ini tercatat masih ada sekitar 110 desa di Kaltim yang belum teraliri listrik, belum termasuk dusun dan RT.
“Kami akan terus memperjuangkan agar seluruh wilayah di Kaltim bisa menikmati listrik dan infrastruktur yang memadai,” pungkas Firnadi. (Adv/rk/le).
Posting Komentar