Kolaborasi Bappeda Kukar dan UGM dalam Pengembangan Pertanian Terintegrasi Berbasis Kawasan

Foto: Duduk bersama antara Bappeda Kukar dan UGM (Ist)

Kutai Kartanegara, Prediksi.co.id- Pengembangan sektor pertanian terus dilakukan Pemkab Kukar, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kutai Kartanegara (Kukar) telah menggandeng tim peneliti dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta di bawah kepemimpinan Alia Bihrajihant Raya dalam rencana pengembangan Pertanian Terintegrasi Berbasis Kawasan.

Kerja sama ini dimulai sejak tahun 2022 dan telah mencapai tonggak penting dengan penetapan lima kawasan kecamatan sebagai pilot project pertanian terintegrasi berbasis kawasan.

 "Lima kawasan kecamatan yang ditetapkan untuk pilot project pertanian terintegrasi berbasis kawasan adalah Marangkayu, Sebulu-Muara Kaman, Tenggarong - Loa Kulu, Tenggarong Seberang I, dan Tenggarong Seberang II," Ujar Kepala Plt Bappeda Kukar, Syarifah Vanesa Vilna. 

Dalam penjelasannya, Syarifah menegaskan bahwa tiga di antaranya adalah Sebulu-Muara Kaman, Tenggarong - Loa Kulu, dan Tenggarong Seberang.

Alia Bihrajihant Raya, Ketua Tim Peneliti dari UGM, menjelaskan pentingnya kerja sama ini terutama dalam hal produk agro dan perikanan. 

Menurutnya, kerjasama ini memungkinkan pasokan bahan mentah dan bahan olahan dari Kabupaten Kota sekitar, yang dapat dipasok oleh Kabupaten Kutai Kartanegara. 

Hal ini menjadi strategis dalam konteks rencana pengembangan ibukota di Kalimantan Timur (IKN) yang dapat memperkuat ekonomi daerah Kutai Kartanegara.

Kolaborasi antara Bappeda Kukar dan Tim Peneliti UGM diharapkan tidak hanya memajukan sektor pertanian, namun juga memberi dampak positif bagi penguatan ekonomi lokal serta ketahanan pangan di wilayah ini.
 
Para pemangku kepentingan dan masyarakat setempat akan terus diikutsertakan dalam proses pengembangan ini untuk memastikan berlangsungnya pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif bagi semua pihak. (Di/Le/Adv)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama