Serbuan Klaim Melebihi Kuota, Pemkot Samarinda Komitmen Teruskan Bantuan Tunai ke Warga Terdampak


Samarinda, Prediksi.co.id– Meski kuota bantuan tunai Rp300 ribu untuk pemilik motor yang terdampak kerusakan akibat BBM oplosan hampir habis, Wali Kota Samarinda Dr. H. Andi Harun memastikan bahwa bantuan tetap akan disalurkan.


Dalam keterangannya pada Senin (14/04/2025), Wali Kota menegaskan bahwa Pemkot tetap melayani semua klaim masyarakat yang memenuhi syarat, meskipun sejumlah kecamatan seperti Sungai Pinang dilaporkan telah kehabisan kuota.


“Dari laporan yang saya terima, ada beberapa kecamatan, seperti di Kecamatan Sungai Pinang, yang sudah habis kuotanya, tetapi klaim dari masyarakat masih banyak. Kami tetap akan melayani mereka. Besok kita mulai eksekusi,” ujar Andi Harun kepada awak media.


Ia menjelaskan bahwa estimasi kuota sebelumnya dilakukan berdasarkan data sementara, sehingga bisa terjadi ketidaksesuaian antara jumlah klaim dan kuota yang tersedia.


“Pembagian kuota itu belum sepenuhnya mencerminkan jumlah yang real di setiap kecamatan. Jadi, potensi terjadi kehabisan kuota dibandingkan klaim masyarakat itu sangat besar risikonya,” tambahnya.


Andi Harun juga menegaskan bahwa semua klaim yang diajukan tetap harus melalui prosedur yang ketat dan dibuktikan dengan surat kerusakan dari bengkel yang terpercaya.


“Selama foto itu benar dari masyarakat dan keterangan dari bengkel, maka tidak usah gelisah. Kami akan tetap layani,” katanya.


Warga yang belum sempat mengajukan klaim juga diminta segera melaporkan diri. Batas akhir pengajuan adalah antara 14 hingga 20 April 2025.


“Besok atau lusa bisa kembali mengklaim, serahkan saja datanya sekarang di kecamatan,” katanya.


Andi Harun juga telah menginstruksikan kepada para camat untuk tetap memverifikasi klaim yang masuk, meskipun kuota kecamatan telah habis.


“Kami sudah menghubungi semua camat untuk memastikan bahwa warga Samarinda yang terdampak tetap dilayani sesuai dengan komitmen pemerintah,” tegasnya.


Awalnya, bantuan ini ditargetkan bagi sekitar 600 pemilik kendaraan roda dua. Namun, jika jumlah klaim bertambah melebihi perkiraan, Pemkot menyatakan siap menambah alokasi.


“Jika bertambah pun lebih dari yang kita perkirakan, tidak apa-apa. Kami akan tetap melayani,” tutupnya. (Adv/Di/Le).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama