Syarifatul Berikan Pemahaman Kepada Masyarakat Tentang Human Security

Teks foto : Suasana Sosperda yang digelar Syarifatul Syaidah di Kampung Sumber Agung, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Berau (istimewa).

SAMARINDA – Dalam kegiatan Sosialisasi Penguatan Demokrasi Daerah ke-4 Tahun 2025 di Kampung Sumber Agung, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Berau, Sabtu (26/4/2025) sore, Anggota DPRD Kaltim, Syarifatul Syaidah menekankan pentingnya pendekatan human security sebagai landasan demokrasi yang berkeadilan.

Konsep human security, yang menjadi fokus dalam sosialisasi ini, menempatkan keamanan manusia sebagai prioritas utama. Pendekatan ini mencakup aspek ekonomi, kesehatan, lingkungan, serta kebebasan dari kekerasan.

"Demokrasi bukan hanya tentang pemilu atau pergantian kekuasaan, tetapi juga tentang bagaimana negara dan pemerintah daerah melindungi kebutuhan dasar warganya," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa demokrasi harus mampu menyentuh kesejahteraan rakyat secara langsung. Konsep human security dianggap relevan untuk menjawab tantangan-tantangan pembangunan demokrasi di daerah, seperti ketidakamanan ekonomi, ketimpangan akses kesehatan, dan kerusakan lingkungan.

Kegiatan ini, menghadirkan Hermansyah sebagai narasumber utama. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan bagaimana penerapan human security dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses demokrasi.

Diskusi yang dimoderatori oleh Sri Wahyuni berlangsung interaktif, dan warga Kampung Sumber Agung turut memberikan pandangan mereka, terutama terkait pentingnya peran masyarakat dalam menjaga lingkungan, memperkuat ekonomi lokal, dan mendorong perbaikan layanan kesehatan.

Syarifatul berharap kegiatan ini bukan hanya menjadi seremonial, tetapi benar-benar memicu lahirnya demokrasi yang melindungi hak-hak dasar masyarakat.

"Demokrasi yang kita perjuangkan harus menjadi demokrasi yang hidup, yang mampu menjamin keamanan ekonomi, kesehatan, lingkungan, dan kebebasan dari kekerasan bagi seluruh rakyat," pungkasnya. (Adv/Rk/Le).

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama