Isran Tolak Penghapusan Honorer, Kalau Itu Dihapus Pelayanan Bisa Tidak Jalan



Samarinda, Prediksi.co.id – Pemerintah pusat berencana menghapus tenaga honor di 2023 ini. Menariknya, Gubernur Kaltim yang juga Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) ini, orang terdepan yang memperjuangkan tenaga honor (non-ASN). Dengan kata lain menolak penghapusan tersebut.

"Bukan soal Kaltim sanggup (mendanai) atau daerah lain tidak sanggup. Tapi ini soal keberadaan non-ASN itu memang sangat diperlukan oleh daerah. Saya kira di daerah lain juga sama,” Tegas Isran di Kantor Penghubung Pemprov Kaltim di Jakarta, Senin (16/1/2023). 

Hal ini merupakan perbincangan Isran saat menerima wawancara wartawan Viva.co.id Arief Hidayat dalam program “The Interview”. Isran justru mempertanyakan mengapa kebijakan yang dimunculkan pemerintah adalah penghapusan.

"Kenapa harus penghapusan, sepanjang negara belum bisa menyiapkan lapangan kerja di luar itu," katanya.

Tenaga honor yang tersebar di seluruh Indonesia, kata Isran lagi,  sangat berjasa dengan berbagai profesinya, mulai dari guru, tenaga kesehatan, penyuluh pertanian dan lain-lain. Bahkan, tidak sedikit dari mereka bertugas di pedalaman. “Kalau itu dihapus, gak jalan itu pelayanan,”  jelasnya.

Mantan Bupati Kutai Timur itu mencontohkan kejadian di SDN Desa Karang Soka, Jawa Tengah. Jumlah guru di sana ketika ia datang hanya 10 orang dan hanya 3 orang yang berstatus ASN. Selebihnya non-ASN dengan gaji Rp300 ribu per bulan dan mereka bisa bekerja dengan baik.

"Saya tidak ambil contoh di Kaltim, sebab bisa subyektif. Saya rasa pemerintah pusat harus mendengar apa yang dikeluhkan para kepala daerah," saran Isran.

Isran menjelaskan, solusi dari permasalahan anggaran tidak sulit. Hanya bagaimana pemerintah pusat mengubah porsi APBN yang selama ini 70% dikelola pusat, bisa saja sedikitnya 50% anggaran negara diberikan kepada daerah dengan pengawasan ketat. 

Isran meyakini, dengan  kapasitas fiskal yang lebih baik, maka semua daerah akan memiliki kemampuan untuk membangun ekonomi daerahnya menjadi lebih baik.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama