Kukar, Prediksi.co.id- Kontribusi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) tak bisa dipandang sebelah mata, walaupun ada kata kecil dan mikro, ternyata krusial bagi perekonomian kita secara makro.
Kader PDI Perjuangan Kukar Rahmat Dermawan, membeberkan fakta dari data Kementerian Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (KUKM) tahun 2018. Didapati jumlah pelaku UMKM sebanyak 64,2 juta atau 99,99 persen dari jumlah pelaku usaha di Indonesia.
"Terbayang dengan angka tersebut, UMKM berkontribusi besar dalam daya serap tenaga kerja. Mencapai 117 juta pekerja atau setara dengan 97 persen dari daya serap tenaga kerja dunia usaha," ungkap Rahmat.
Hal ini dijelaskannya saat berkunjung ke kelompok UMKM di Kecamatan Muara Jawa, Kukar. Kamis (9/2/2023) lalu.
Antusias kelompok UMKM, kata Rahmat sangat tinggi, kesempatan dan peluang yang besar juga harus dijemput dan dimaksimalkan. Berkesesuaian dengan semangat pemerintah Kabupaten Kukar, karena itu dirinya hadir bersama masyarakat, tak hanya di Muara Jawa, namun dalam prosesnya juga menyasar kecamatan lainnya se-Kukar.
"Pemkab Kukar telah memberikan fasilitas untuk pelaku UMKM ini, untuk itu saya hadir di tengah pemerintah dan masyarakat, untuk memastikan semua terakomodir, sehingga kerja-kerja kerakyatan ini secara nyata berdampak ke masyarakat kita," jelasnya.
Semua ini, Rahmat menambahkan, untuk mendorong kemandirian finansial keluarga dan pelaku UMKM, untuk mencapai hal tersebut, diperlukan inovasi menciptakan peluang.
"Kita terus mengawal agar bantuan dari pemkab Kukar dapat terealisasi dan bermanfaat langsung ke masyarakat, " terang Rahmat. (*ndu/*del)
Posting Komentar