Silaturahmi Ananda Emira Moeis dengan Warga Makroman, Siap Perjuangkan Pelebaran Jalan Penghubung 4 RT

Foto: Ananda Emira Moeis.

Samarinda, RINGKAS - Keresahan warga  Makroman Kecamatan Sambutan, dan daerah terdekatnya soal sulitnya melewati jalan Pembangunan, karena  Mereka menganggap jalan ini terlalu sempit, karena lebarnya hanya sekitar 3 meter saja. Sudah tak relevan dengan kondisi jalan saat ini.

Hal tersebut langsung direspon oleh Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kaltim Ananda Emira Moeis, dirinya menyatakan siap memperjuangkan aspirasi masyarakat di Jalan Pembangunan RT 18 Makroman, Kota Samarinda.

Soal ini pun, politikus PDI Perjuangan ini akan berusaha untuk memenuhi permintaan warga di daerah pemilihannya, Samarinda.

"Kita ingin masyarakat lebih nyaman tinggal di Kota Samarinda, jadi akan saya perjuangkan," tegasnya.

Dikesempatan lain, hak ini dibenarkan Joko Pramono selaku Ketua RT 18 Makroman, kondisi tersebut menyulitkan para pengendara, terutama ketika dua mobil harus berpapasan. Sehingga, pelebaran jalan menjadi perlu dilakukan.

"Lebarnya 3 meter, jika dibandingkan dengan zaman modern ini, pastinya ada banyak mobil atau kendaraan yang lewat," ujarnya.

Meskipun jalan Pembangunan tidak rusak, namun lebar jalan yang hanya 3 meter sejak pengecoran tahun 2012 lalu tentunya menjadi tidak memadai untuk kondisi lalu lintas saat ini. Hal ini seringkali menyebabkan konflik antar pengendara yang melintas.

"Bisa dikatakan jalan semakin ramai, nggak bisa lagi simpangan. Hingga sering terjadi perkelahian ketika lewat jalan tersebut," terangnya.

Untuk itulah warga berharap Ananda Emira bisa memperjuangkan dan membantu mengawal anggaran, agar jalan yang menghubungkan 4 RT ini bisa dilanjutkan pelebarannya menjadi 5 meter.

"Kira-kira masih ada sepanjang 3 kilometer lagi yang belum dilebarkan, kita minta agar dilebarkan menjadi 5 meter," katanya. (Li/lo/Adv DPRD Kaltim)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama