Tenggarong- Keberadaan Koperasi Merah Putih Desa di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) diharapkan menjadi langkah strategis dalam membangun kemandirian ekonomi desa. Dari total 237 desa dan kelurahan di Kukar, seluruhnya kini telah menyelesaikan tahapan pembentukan koperasi, baik dari struktur kepengurusan maupun legalitas badan hukum.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menyebutkan, capaian ini adalah bukti bahwa pemerintah daerah serius mendorong penguatan ekonomi berbasis kelembagaan desa. “Kami berharap koperasi ini benar-benar menjadi pilar penggerak ekonomi lokal, yang bisa berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Menurut Arianto, kolaborasi antara perangkat desa, pendamping desa, pemerintah daerah hingga pusat telah menjadi faktor kunci keberhasilan pembentukan koperasi di Kukar. Ia menekankan, dukungan lintas pihak perlu terus diperkuat agar koperasi tidak sekadar berdiri, tetapi juga berfungsi optimal dalam mendorong roda ekonomi desa.
“Kami optimistis, koperasi yang telah terbentuk dan terlegitimasi ini akan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa secara berkelanjutan,” tambahnya.
Peluncuran Koperasi Merah Putih Desa yang dijadwalkan pada 19 Juli 2025 di Desa Tanah Datar, diharapkan menjadi momentum kebangkitan ekonomi kerakyatan di Kukar, sekaligus meneguhkan komitmen daerah dalam menjalankan visi pembangunan berbasis desa. (Adv/Di/Le).
Posting Komentar