![]() |
| PROMOSI DAERAH: Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman (Sol) |
Kutai TImur, Prediksi.co.id– Di balik rimbunnya hutan dan luasnya lautan Kutai Timur (Kutim), tersembunyi peluang emas yang belum sepenuhnya digarap: potensi desa. Hal ini ditegaskan Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, dalam ajang penyerahan hadiah Explore Potensi Desa 2025 di Sangatta.
Ia mengatakan, pengembangan desa bukan hanya soal infrastruktur, tetapi juga strategi ekonomi berbasis potensi lokal. “Setiap desa di Kutim punya keunikan. Itulah modal utama kita membangun ekonomi dari bawah,” ujar Ardiansyah.
Bupati mencontohkan, desa dengan daya tarik alam bisa mengembangkan ekowisata, sedangkan hasil bumi yang kaya bisa dimanfaatkan untuk industri rumah tangga dan pengolahan pangan. Ia menekankan pentingnya menonjolkan keunggulan yang tidak dimiliki daerah lain.
“Kalau kita jual produk khas, apalagi terbatas, nilai jualnya tinggi. Bukan hanya memberikan keuntungan ekonomi, tapi juga membangun identitas desa,” paparnya.
Sayangnya, banyak potensi desa itu belum dikenal luas. Minimnya promosi menjadi kendala utama. Ardiansyah menyebut, pentingnya memanfaatkan media digital dan titik-titik strategis seperti bandara untuk memperkenalkan Kutim.
“Saya minta dinas-dinas pasang videotron, di Samarinda, Balikpapan, dan Jakarta. Di situ orang bisa lihat langsung potensi kita,” tegasnya.
Dalam acara Potensi Desa 2025, Pemuda Kutim Hebat, yang menggagas lomba promosi desa berbasis teknologi informasi. Ketua organisasi, Habibi, menyebutkan bahwa pemuda harus jadi mitra aktif pemerintah. “Kami siap menjaga nilai lokal, tapi juga bergerak selaras dengan perkembangan zaman,” ujarnya.
Dengan sinergi antara pemuda, pemerintah, dan masyarakat desa, Kutim memiliki peluang besar untuk mengembangkan desa sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru. “Kalau desa maju, daerah pasti kuat,” tutup Bupati Ardiansyah penuh keyakinan. (Adv Prokompin Kutim/Sol/Le).

Posting Komentar